Opsi penggajian akuntansi untuk saham

Bagaimana Mengeluarkan Emisi Option Saham Melalui Penggajian Akuntansi untuk opsi saham melalui penggajian bisa menjadi rumit. Penting untuk mengetahui berbagai jenis opsi saham - opsi saham insentif dan opsi saham tidak memenuhi syarat, atau ISO dan NQSOs, masing-masing - dan jenis opsi saham apa yang telah diberikan kepada karyawan tersebut. Selain itu, Anda harus benar-benar memahami prosedur untuk menghitung setiap jenis karena perlakuan pajak masing-masing bervariasi secara dramatis, baik untuk atasan maupun karyawan, dan memerlukan perhatian terhadap detail yang harus dilakukan secara akurat. Identifikasi jenis pilihan yang diberikan kepada karyawan. Opsi saham insentif (ISO atau opsi saham berkualitas) adalah jenis opsi saham karyawan khusus yang memiliki manfaat pajak tertentu dan dapat diberikan kepada karyawan yang memiliki batasan kerja yang ketat. Pilihan saham tidak memenuhi syarat tidak memenuhi syarat untuk perlakuan khusus yang diberikan pada opsi saham insentif dan dilaporkan melalui gaji sebagai kompensasi biasa kepada karyawan pada saat penerbitan dan pelaksanaan. Tentukan jumlah pendapatan (dan deduksi) yang harus dilaporkan. Pada saat masalah, NQSO tidak dilaporkan sebagai pendapatan kecuali nilainya dapat ditentukan dengan mudah. Jika nilai NQSO dapat ditentukan dengan mudah, maka laporkan pendapatan untuk karyawan tersebut sebesar nilai aktual dan pungut pajak pendapatan dan pekerjaan yang terkait untuk keperluan penggajian. Secara timbal balik, majikan dapat mengurangi ini untuk tujuan perpajakan pada saat pemberian. Selain itu, unsur kompensasi NQSO - dihitung sebagai selisih antara harga pelaksanaan dan harga pasar pada tanggal pelaksanaan - dikenakan pajak pada saat exercise dan pendapatan harus dilaporkan dan pajak gaji yang dipotong sesuai dengan jumlah pembayaran yang dibayarkan kepada karyawan. Secara tunai Khususnya, unsur kompensasi dapat dikurangkan oleh majikan pada periode pelaksanaannya. Simpan catatan nilai opsi bila diberikan, jika ada, dan nilai pada tanggal pelaksanaan jika diperlukan untuk referensi di kemudian hari. ISO memiliki beberapa batasan ketenagakerjaan, namun memiliki atribut pajak penting karena tidak dilaporkan sebagai pendapatan bagi karyawan pada saat masalah atau waktu latihan. Jadi, dengan cara-cara tertentu, ISO dapat lebih mudah diatur untuk tujuan penggajian, tetapi jika karyawan tersebut diakhiri atau mengundurkan diri, opsi tersebut dapat kembali ke status NQSO dan nilainya pada tanggal pemberian dana akan diperlukan untuk pelaporan gaji yang akurat. Laporkan penghasilan karyawan untuk tujuan perpajakan. Tunjukkan penghasilan kena pajak dari suatu pelaksanaan opsi saham yang tidak memenuhi syarat di dalam kotak 12 dari Formulir W-2 dengan menggunakan kode V. Elemen kompensasi juga akan disertakan dalam kotak 1, 3 (jika berlaku) dan 5, namun juga harus dilaporkan Secara terpisah di dalam kotak 12 untuk secara jelas menunjukkan jumlah kompensasi yang timbul dari latihan NQSO. Ini akan menjadi pembuktian untuk deduksi yang sesuai untuk biaya kompensasi pada buku pemberi kerja dan pengembalian pajak. Akuntansi Perayapan (Penjelasan) Pajak Penggajian, Biaya Manfaat yang Dibayar oleh Pengusaha Contoh Entri Jurnal Penggajian untuk Upah Contoh Entri Jurnal Penggajian untuk Gaji Pengantar Penggajian Akuntansi Fakta tentang perusahaan bisnis memiliki perusahaan, ia harus memperhitungkan tunjangan gaji dan tunjangan. Dalam penjelasan tentang akuntansi penggajian ini, perkenalkan penggajian, tunjangan, dan akun penggajian yang khas yang akan dilaporkan laporan laba rugi dan neraca. Penggajian dan tunjangan meliputi barang-barang seperti: gaji gaji bonus amp komisi kepada karyawan lembur gaji gaji pajak dan biaya Jaminan Sosial Medicare pajak penghasilan federal negara pajak penghasilan negara pengangguran pajak federal pengangguran pekerja pajak kompensasi asuransi majikan dibayar manfaat liburan liburan sakit hari asuransi (kesehatan, Gigi, visi, kehidupan, kecacatan) rencana pensiun rencana bagi hasil Banyak barang ini tunduk pada undang-undang negara bagian dan federal, beberapa melibatkan kontrak kerja atau kebijakan perusahaan. Catatan. AccountingCoach berfokus pada pelaporan laporan keuangan dan bukan pada pelaporan pengembalian pajak penghasilan. Anda harus berkonsultasi dengan profesional pajak atau meninjau publikasi Internal Revenue Service untuk mengetahui bagaimana pengusaha dan karyawan diminta untuk melaporkan gaji, upah, dan tunjangan untuk tujuan pajak penghasilan. Untuk tahun 2011 dan 2012 saja, tarif pajak pegawai untuk Jaminan Sosial adalah 4.2, bukan 6.2 biasa. (Tingkat majikan tetap pada tingkat 6,2 dan tarif pajak pegawai dan majikan Medicare tetap pada 1,45). Dimulai pada tahun 2013, sebuah surek Medicare diperkenalkan untuk karyawan tertentu (dan wiraswasta) yang telah mencapai jumlah penghasilan tertentu. Tarif pajak dan basis upah untuk pajak gaji federal dapat ditemukan di irs. govpubirs-pdfp15.pdf Prinsip Pencocokan Saat kita melanjutkan dengan penjelasan akuntansi penggajian, akan sangat membantu mengingat prinsip akuntansi yang serasi. Prinsip ini akan membimbing kita untuk lebih memahami bagaimana gaji dan tunjangan dilaporkan pada laporan keuangan. (Dengan mengasumsikan bahwa perusahaan mengikuti metode akuntansi akrual.) Prinsip pencocokan mengharuskan perusahaan mencocokkan biaya dengan periode akuntansi dimana pendapatan terkait dilaporkan. Jika hubungan langsung antara pendapatan dan biaya tidak ada, maka biaya harus muncul pada laporan laba rugi untuk periode akuntansi dimana hal itu terjadi. Ingatlah bahwa biaya sering terjadi (atau terjadi) dalam periode akuntansi yang berbeda dari pada saat pembayaran dilakukan. Mari kita gunakan tiga contoh penggajian untuk menggambarkan hal ini: Perusahaan mempekerjakan seorang siswa untuk mengerjakan total lima hari sejak tanggal 26 sampai 30 Desember 2016. Pada tanggal 30 Desember, siswa tersebut menyerahkan kartu waktunya. Perusahaan mengeluarkan cek penggajiannya pada jadwal pembayaran berikutnya, 5 Januari 2017. Meskipun cek tersebut tertanggal 5 Januari 2017, prinsip pencocokan mengharuskan perusahaan melaporkan biaya dan kewajibannya pada bulan Desember 2016 saat pekerjaan dilakukan ( Dan perusahaan menimbulkan tanggung jawab). Karena siswa tersebut hanya bekerja selama lima hari terakhir bulan Desember, perusahaan tersebut tidak akan memiliki biaya kompensasi upah atau upah untuknya selama bulan Januari. Gaji yang dikeluarkan pada 5 Januari hanya mengurangi kewajiban perusahaan dan uang tunai. Anggaplah sebuah perusahaan memberikan bonus penjualan 1 tahunan kepada sales manager, yang harus dibayar pada tanggal 15 Januari 2017. Jumlah bonus dihitung dengan mengalikan penjualan dari 1 Januari sampai 31 Desember 2016 kali 1. Prinsip pencocokan membutuhkan Bahwa perusahaan melaporkan 1 penjualan sebagai Beban Bonus atas laporan laba rugi (dan kewajiban untuk jumlah hutang harus dilaporkan di neraca) di setiap periode akuntansi dimana penjualan terjadi pada tahun 2016. Jika perusahaan melanggar prinsip pencocokan Dengan mengabaikan biaya bonus sepanjang tahun 2016 (saat penjualan benar-benar terjadi) dan melaporkan keseluruhan jumlah bonus sebagai biaya hanya dalam satu hari (15 Januari 2017), setiap laporan laba rugi yang berkaitan dengan 2016 akan melaporkan terlalu banyak pendapatan bersih dan pendapatan Pernyataan yang mencakup 15 Januari 2017 akan melaporkan terlalu sedikit laba bersih. Prinsip pencocokan mengharuskan biaya bonus yang terkait dengan penjualan 2016 dicocokkan dengan penjualan 2016 pada laporan laba rugi 2016. Jika entri dicatat dengan benar, neraca tertanggal 31 Desember 2016 akan melaporkan kewajiban lancar atas jumlah bonus yang terutang kepada manajer penjualan. Pada tanggal 15 Januari 2017 (saat perusahaan membayar bonus) perusahaan tidak akan memiliki biaya, maka pembayaran tersebut akan mengurangi uang perusahaan dan mengurangi kewajiban lancar yang ditetapkan saat bonus tersebut dicatat sebagai beban pada tahun 2016. Perusahaan Memiliki rencana liburan yang akan menyediakan liburan dua minggu di tahun 2017 jika karyawan tersebut bekerja sepanjang tahun 2016. Pada tahun 2016 (saat karyawan bekerja) perusahaan melaporkan biaya liburan pada laporan laba rugi 2016. Neraca perusahaan pada tanggal 31 Desember 2016 akan melaporkan kewajiban saat ini untuk pembayaran liburan dua minggu yang diterima oleh setiap karyawan namun belum dilakukan. Pada 2017 (ketika karyawan mengambil liburan yang diperoleh dan dibiayai pada tahun 2016), perusahaan akan mengurangi uang dan kewajiban liburannya. Sewaktu Anda belajar tentang menghitung gaji dan tunjangan, tetap perhatikan prinsip yang sesuai. Seperti contoh di atas, tanggal dimana perusahaan membayar upah atau tunjangan tidak harus tanggal di mana perusahaan melaporkan biaya atas laporan keuangannya. 01. Dasar-Dasar Akuntansi 02. Debet dan Kredit 03. Bagan Neraca 04. Pembukuan 05. Persamaan Akuntansi 06. Prinsip Akuntansi 07. Akuntansi Keuangan 08. Menyesuaikan Entri 09. Laporan Keuangan 10. Neraca 11. Laporan Laba Rugi 12. Laporan Arus Kas 13. Rasio Keuangan 14. Rekonsiliasi Bank 15. Beban Piutang dan Beban Hutang 16. Hutang Usaha 17. Persediaan dan Harga Pokok Penjualan 18. Depresiasi 19. Akuntansi Penggajian 20. Hutang Obligasi 21. Ekuitas Pemegang Saham 22. Nilai Sekarang Tunggal Jumlah 23. Nilai Sekarang dari Anuitas Biasa 24. Nilai Masa Depan dari Jumlah Tunggal 25. Akuntansi Nirlaba 26. Titik Impas 27. Meningkatkan Keuntungan 28. Mengevaluasi Investasi Bisnis 29. Overhead Manufaktur 30. Overhead Nonmanufacturing 31. Activity Based Costing 32 Biaya Standar 33. Panduan Karir Gratis untuk Konsep Pembukuan Jika Anda menerima opsi untuk membeli saham sebagai pembayaran untuk layanan Anda, Anda mungkin memiliki penghasilan saat menerima pilihan, kapan Anda menjalankan pilihan, atau saat Anda melepaskan opsi atau stok yang diterima saat Anda menggunakan pilihan itu. Ada dua jenis opsi saham: Opsi yang diberikan berdasarkan rencana pembelian saham karyawan atau rencana opsi saham insentif (ISO) adalah opsi saham wajib. Opsi saham yang diberikan tidak dalam rencana pembelian saham karyawan atau rencana ISO adalah opsi saham nonstatutory. Lihat Publikasi 525. Penghasilan Kena Pajak dan Nontaxable. Untuk bantuan dalam menentukan apakah Anda telah diberi opsi saham wajib atau nonstatutory. Pilihan Saham Biasa Jika atasan Anda memberi Anda opsi saham wajib, biasanya Anda tidak memasukkan jumlah penghasilan kotor Anda saat Anda menerima atau menggunakan opsi ini. Namun, Anda mungkin dikenai pajak minimum alternatif di tahun Anda menerapkan ISO. Untuk informasi lebih lanjut, lihat Petunjuk Form 6251. Anda memiliki penghasilan kena pajak atau kerugian yang dapat dikurangkan saat Anda menjual saham yang Anda beli dengan menggunakan opsi ini. Anda umumnya memperlakukan jumlah ini sebagai capital gain atau loss. Namun, jika Anda tidak memenuhi persyaratan periode holding khusus, Anda harus memperlakukan pendapatan dari penjualan sebagai pendapatan biasa. Tambahkan jumlah ini, yang diperlakukan sebagai upah, dengan dasar saham dalam menentukan keuntungan atau kerugian pada disposisi saham. Lihat Publikasi 525 untuk rincian spesifik tentang jenis opsi saham, serta peraturan untuk kapan pendapatan dilaporkan dan bagaimana pendapatan dilaporkan untuk tujuan pajak penghasilan. Opsi Saham Insentif - Setelah menerapkan ISO, Anda harus menerima dari majikan Anda sebuah Formulir 3921 (PDF), Latihan Opsi Saham Insentif Berdasarkan Bagian 422 (b). Formulir ini akan melaporkan tanggal dan nilai penting yang diperlukan untuk menentukan jumlah modal dan pendapatan biasa yang benar (jika ada) yang akan dilaporkan saat Anda kembali. Rencana Pembelian Saham Karyawan - Setelah transfer pertama atau penjualan saham Anda diperoleh dengan menggunakan opsi yang diberikan berdasarkan rencana pembelian saham karyawan, Anda harus menerima dari majikan Anda sebuah Formulir 3922 (PDF), Transfer Saham yang Diperoleh Melalui Rencana Pembelian Saham Karyawan di bawah Bagian 423 (c). Formulir ini akan melaporkan tanggal dan nilai penting yang diperlukan untuk menentukan jumlah modal dan pendapatan biasa yang benar untuk dilaporkan saat Anda kembali. Opsi Saham Nonstatutori Jika atasan Anda memberi Anda opsi saham nonstatutory, jumlah pendapatan yang harus disertakan dan waktu untuk memasukkannya tergantung pada apakah nilai wajar dari opsi dapat segera ditentukan. Nilai Pasar Wajar yang Ditentukan dengan Baik - Jika sebuah opsi diperdagangkan secara aktif di pasar mapan, Anda dapat dengan mudah menentukan nilai wajar dari opsi tersebut. Lihat Publikasi 525 untuk keadaan lain di mana Anda dapat dengan mudah menentukan nilai pasar wajar dari suatu opsi dan peraturan untuk menentukan kapan Anda harus melaporkan pendapatan untuk opsi dengan nilai pasar wajar yang dapat ditentukan. Nilai Pasar Adil yang Tidak Ditentukan dengan Baik - Sebagian besar opsi nonstatutory tidak memiliki nilai pasar wajar yang dapat ditentukan. Untuk opsi nonstatutory tanpa nilai pasar wajar yang dapat ditentukan, tidak ada kejadian kena pajak saat opsi diberikan namun Anda harus memasukkan dalam pendapatan nilai pasar wajar dari persediaan yang diterima pada latihan, dikurangi jumlah yang dibayarkan, bila Anda menggunakan opsi tersebut. Anda memiliki penghasilan kena pajak atau kerugian yang dapat dikurangkan saat Anda menjual saham yang Anda terima dengan menggunakan opsi ini. Anda umumnya memperlakukan jumlah ini sebagai capital gain atau loss. Untuk informasi spesifik dan persyaratan pelaporan, lihat Publikasi 525. Halaman Terakhir diulas atau Diperbaharui: 17 Februari 2017